Selamat Datang

Selamat Datang, terima kasih telah sudi mengunjungi dan sharing bersama Erik Rachmat

Kamis, 11 Februari 2010

Perkembangan Fotografi (Lensa)


Lensa

Penggolongan lensa untuk format 35 mm:
1. Lensa sudut lebar (Wide angle lens)
* Lensa sudut lebar adalah lensa yang mempunyai kemampuan:
- memperlebar sudut pandang
- ruang tajam lebar
- menghasilkan efek distorsi
* Lensa sudut lebar dapat dibagi menjadi:
- lensa sudut lebar biasa : antara 50 mm s/d 28 mm
- lensa sudut lebar menengah : antara 28 mm s/d 20 mm
- lensa dengan sudut ekstrim (Fish Eye) : lensa 18 mm ke bawah, sudut pandangnya
hingga 180-200 derajat.
2. Lensa normal (standart lens)
Kemampuan lensa ini memiliki sudut pandang yang sama dengan mata kita. Adapun jenis atau macam lensa normal yaitu 50 mm s/d 60 mm, keuntungan lensa normal ini antara lain tidak terjadinya distorsi yang sangat besar.
3. Lensa tele
Kemampuan lensa ini yaitu imaji yang ditimbulkan objek yang jauh tampak dekat, memperkecil sudut pandang dan ruang tajam yang ditimbulkan pendek (titik fokus pendek).
lensa tele terbagi menjadi:
- short tele : 70 mm s/d 135 mm
- medium tele : 150 mm s/d 300 mm
- super tele : 400 mm s/d 1200 mm
- ultra tele/teropong : 2000 mm ke-atas.
4. Lensa zoom
Lensa zoom merupakan lensa vario yang mempunyai kemampuan sudut pandang yang variatif. Adapun jenisnya antara lain:
- lensa zoom pendek : 20-35 mm , 28-50 mm
- lensa zoom menengah : 28-85 mm , 28-70 mm , 35-70 mm
- lensa zoom menengah panjang : 80-200 mm , 75-210 mm , 75-300 mm
- lensa zoom panjang : 200-400 mm ke-atas.
kelemahan lensa zoom dari lensa fix antara lain :
- ketajaman berkurang dikarenakan banyaknya cermin yang ada pada lensa tersebut.
- cahaya yang dibutuhkan lebih banyak
- lebih berat dari lensa fix
5. Lensa makro
Kemampuan lensa ini dapat memotret dengan jarak yang sangat dekat, untuk objek yang sangat kecil. Milimeternya sama dengan lensa tele : 60 mm macro , 80 mm macro , 105 mm macro , 135 mm macro , 180 mm macro.
Klasifikasi lensa
Bila pada kamera analog lensa normal adalah 50 mm , digital harus dikonversi ke ukuran sensornya dulu, bisa 1,3x , 1,5x , 1,6x atau bahkan 2x , jadi lensa normal di kamera digital tidak selalu 50 mm. Faktor pengali ini disebut crop factor atau focal legth multiplier. Hingga saat ini ukuran sensor masih kecil dari pada ukuran film analog, maka hasilnya selalu crop. perhatikan nilai pengali ini pada spesifikasinya kamera digital kita.
klasifikasi/type lensa dan sudut pandang (ukuran dalam format film 35 mm)
Type : Lensa = Sudut Pandang(derajat)
Fish eye : 6 mm = 200 ; 16 mm 180
Super wide angle : 14 mm = 114 ; 20 mm = 94
Wide angle : 24 mm - 35 mm =84 - 63
Standar : 50 mm = 46
Tele lens : 85 mm - 300 mm = 28 - 8
Super tele lens : 400 mm - 800 mm = 6 - 3
Zoom : 20-30 mm = 94 - 63 ; 35-70 mm = 65 - 35 ; 70-210 mm = 35 - 12 ; 100-300 mm = 24 - 8
Macro : 50 mm = 46 ; 105 mm = 24 ; 200 mm = 12
Tilt& shift/PC : 24 mm = 84 ; 28 mm = 75 ; 35 mm = 63 (shift 79)
Mirror : 500 mm = 5
Sumber : Workshop Penggemar Fotografi Tasikmalaya (PFT)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar